Macam Canting
share
Macam Canting
a. Menurut fungsinya
- Canting Reng-rengan
Canting reng-rengan dipergunakan untuk membatik Reng-rengan.
Reng-rengan (ngengrengan) ialah batikan pertama kali sesuai dengan pola
sebelum dikerjakan lebih lanjut. Orang membatik reng-rengan disebut
ngengreng. Pola atau peta ialah batikan yang dipergunakan sebagai contoh
model. Reng-rengan dapat diartikan kerangka. Biasanya canting
reng-rengan dipergunakan khusus untuk membuat kerangka pola tersebut,
sedangkan isen atau isi bidang dibatik dengan mempergunakan canting isen
sesuai dengan isi bidang yang diinginkan. Batikan hasil mencontoh pola
batik kerangka ataupun bersama isi disebut Polan. Canting reng-rengan
bercucuk sedang dan tunggal.
-.Canting Isen
Canting Isen ialah canting untuk membatik isi bidang, atau untuk mengisi
polan. Canting isen bercucuk kecil baik tunggal maupun rangkap.
b. Menurut besar kecil cucuk
Canting dapat dibedakan :
- Canting carat (cucuk) kecil.
- Canting carat (cucuk) sedang.
- Canting carat (cucuk) besar.
c. Menurut banyaknya carat (cucuk)
Canting dapat dibedakan :
- Canting cecekan.
Canting cecekan bercucuk satu (tunggal), kecil, dipergunakan untuk
membuat titik- titik kecil (Jawa : cecek). Orang membuat titik-titik
dengan canting cecekan disebut “nyeceki”. Selain untuk membuat
titik-titik kecil sebagai pengisi bidang, canting cecekan dipergunakan
juga untuk membuat garis-garis kecil.
- Canting loron.
Loron berasal dari kata loro yang berarti dua. Canting ini bercucuk
dua,berjajar atas dan bawah, dipergunakan untuk membuat garis rangkap.
- Canting telon
Telon dari kata telu yang berarti tiga. Canting ini bercucuk tiga
dengan susunan bentuk segi tiga. Kalau canting telon dipergunakan untuk
membatik, maka akan terlihat bekas segi tiga yang dibentuk oleh tiga
buah titik, sebagai pengisi.
- Canting prapatan
Prapatan dari kata papat yang berarti empat. Maka canting ini
bercucuk empat, dipergunakan untuk membuat empat buah titik yang
membentuk bujursangkar sebagai pengisi bidang.
- Canting liman
Liman dari kata lima. Canting ini bercucuk lima untuk membuat
bujursangkar kecil yang dibentuk oleh empat buah cicik dan sebuah titik
ditengahnya.
-. Canting byok
Canting byok ialah canting yang bercucuk tujuh buah atau lebih
dipergunakan untuk membentuk lingkaran kecil yang terdiri dari
titik-titik, ; sebuah titik atau lebih, sesuai dengan banyaknya cucuk,
atau besar kecilnya lingkaran. Canting byok biasanya bercucuk ganjil.
- Canting renteng atau galaran
Galaran berasal dari kata galar, suatu alat tempat tidur terbuat dari
bambu yang dicacah membujur. Renteng adalah rangkaian sesuatu yang
berjejer ; cara merangkai dengan sistem tusuk. Canting galaran atau
renteng selalu bercucuk genap ; empat buah cucuk atau lebih : biasanya
paling banyak enam buah, tersusun dari bawah ke atas.
sumber: cantingbatik.wordpress.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar